أَيَا "نَـجْمَا" كُنِي زُهْـرًا لِوَالِدْ :: لَنِلْتِ الْـفَوْزَ أَقْبَـلَكَ الْأَمَاجِدْ
Hai Najma (bintang), jadilah bunga untuk orangtua. Engkau akan memeroleh keberuntungan, dimana kemuliaan menjumpaimu. Edisi jenguk bayi lahir dari adik bernama Najma Zuhairina, di Blingoh, Donorojo, Jepara - (13/7/2025).
إِذَا مُنِــعَ الْعَطَاءُ هُوَ الْعَــطَاءُ :: لَإِنْ أُعْطِيْتَ يَــقْرُبُكَ البَلَاءُ
Jika pemberian tidak diberikan, itu adalah esensi pemberian itu sendiri. Jika kamu diberi, niscaya malapetaka akan menghampirimu - (16/7/2025).
أَمَامَ الْحُكْـمِ نَاسٌ قَــدْ تَسَاوَوْا :: أَمَامَ مُنَــفِّـذِ الْــقَانُوْنِ أَوْهَــوْا
Di depan hukum, semua orang setara. Di hadapan penegak hukum, mereka lemah - (19/6/2025).
خُذِ الْمِرْآةَ لَا الْمِقْرَابَ تُحسِبْ :: عُيُوْبَكَ لَا عُيُوْبَ الْغَيْرِ تَغْلِبْ
Ambil cermin, bukan teropong, dan hitunglah kesalahanmu sendiri, bukan kesalahan orang lain. Kamu menang! - (22/7/2025).
مُسَامَـحَةُ الْعَدُوِّ عَلَيْكَ أَسْهَلْ :: مِنَ الْمَحْبُوْبِ سَمْحَتُهُ بِآجَلْ
Bagimu, memaafkan musuhmu lebih mudah daripada memaafkan orang yang kau sayangi. Untuk memaafkannya, butuh ajal (mati) - (7/8/2025).
خُذِ الْأَسْبَابَ سَبَّبَكَ الْمُسَبِّبْ :: يُسَبِّبُكَ الْمُسَبِّبُ إِنْ تُسَبِّبْ
Ambillah sebab-sebab, maka Allah Al-Musabbib akan memunculkan sebab. Al-Musabbib memberimu sebab bila engkau menyebabkannya - (8/8/2025).